Ujian pilihan ganda adalah masa depan kita. Karena ujian essay yang berlembar-lembar itu memiliki beberapa kelemahan yang perlu kita tanggulangi. Ada beberapa hal yang harus kita waspadai dengan adanya ujian essay ini.
Ujian essay cenderung membuat ketidak adilan. Meskipun pengajar sudah sedemikian rupa berusaha agar adil menilai berkas soal A dan berkas soal B. tapi siapa yang bisa menjamin bahwa penilaian benar-benar sama dan seimbang? Tentu ada pengaruh sedikit banyak karena bagus tidaknya tulisan, nama mahasiswanya. Berbeda dengan ujian pilihan ganda yang dia adil karena jelas siapa yang menjawab benar maka akan langusng memilih opsi yang benar. Yang memilih opsi salah maka jawaban dia salah. Kita bisa lihat beberapa ujian penting seperti CPNS, seleksi Perguruan Tinggi, tes TPA, tes toefl, semua tes tersebut menggunakan pilihan ganda. Karena memang bisa adil, memilah, dan mendeteksi antara yang bisa menjawab dan yang jawaban salah. Ujian pilihan ganda adil. Maka ujian pilihan ganda adalah masa depan kita.
Essay memaksa kita menjadi hakim dan beresiko membuat kita menjadi hakim yang tidak adil. Melanjutkan alasan sebelumnya, ujian essay cenderung tidak adil dan mengancam kita menjadi orang yang tidak adil dan dihukum yang maha kuasa. Salah satu pekerjaan yang berat adalah menjadi hakim. Karena ia harus benar adil memilah benar dan salah. Ketika dosen atau guru menilai pekerjaan dalam bentuk essay, secara tidak langsung ia jadi hakim. Dan betapa berat menjadi hakim bila kita tidak adil dalam menilai. Ada rasa tidak senang dari siswa/mahasiswa terhadap penilaian kita yang dirasa tidak adil, maka habis sudah nasib kita di akhirat nanti. Apakah kita mau meresikokan hidup kita karena lembaran kertas itu. Lebih baik soalnya adalah pilihan ganda. Mahasiswa atau siswa tidak bisa lagi menganggap pengajar tidak adil karena jelas dia jawab benar atau salah terlihat dari pilihannya akurat atau tidak. Ujian pilihan ganda menyelamatkan kita dari berperan sebagai hakim. Maka Ujian pilihan ganda adalah masa depan kita.
Ujian essay menyedot stamina mental dosen sehingga setelah memeriksa dosen akan sangat kelelahan. Berperan sebagai hakim dan beresiko untuk tidak adil, setiap dosen melihat lembaran soal, ada sebuah kebimbangan dan keraguan yang terus menghantui. Apakah jawaban sang mahasiswa benar atau salah. Apakah jawaban si siswa boleh diberi nilai baik atau dikurangi? Hal tersebut menjadi hal yang amat melelahkan. Berbeda dengan pilihan ganda, kelelahan tersebut tidak terjadi karena guru dapat langsung melihat jawabannya, mencocokkan dengan kunci jawaban dan langsung terlihat hasil tanpa ada perasaan ragu dan kahwatir yang menghantui. Maka ujian pilihan ganda adalah masa depan kita.
Ujian essay menyedot banyak energi sehingga tenaga pengajar tidak bisa beralih untuk mengerjakan hal lain yang benar benar bermanfaat langsung bagi siswa. Ratusan lembar harus dinilai oleh sang pengajar. Lalu waktu pengajar habis dan pengajar tidak bisa mengerjakan hal lain seperti melayani mahasiswa yang mau konsultasi, mengajari siswa yang kurang, atau mengembangkan bahan ajar. Waktu pengajar habis oleh memeriksa ujian essay yang menumpuk itu. Pilihan ganda adalah ujian yang praktis dan hemat waktu dalam memeriksa. Cukup langsung melihat kunci jawaban dan mencocokkan dengan jawaban sang mahasiswa, kita bisa langsung dapat nilai. Betapa praktisnya ujian pilihan ganda membuktikan bahwa pilihan ganda adalah masa depan kita.
Ujian essay menyedot energi sehingga ujian essay sulit untuk diulang sehingga membuat mahasiswa yang nilainya buruk akan terpuruk dan tak punya kesempatan untuk memperbaiki nilainya. Betapa menyedot energinya memeriksa ujian essay, membuat guru dan dosen tidak sempat untuk membuat ujian perbaikan. Beberapa mahasiswa bisa mempelajari suatu bahan dengan cepat dan langsung paham. Tapi banyak mahasiswa yang butuh effort lebih untuk belajar dan butuh berkali-kali ujian sehingga dia bisa berhasil. Membuat mahasiswa mengulang matakuliah yang sama di tahun berikutnya kadang tidak membuat mahasiswa makin mahir tapi nilainya makin rendah akibat berbagai macam faktor. Lebih baik mahasiswa mengulang ujian di tahun yang sama. Tapi bila ujiannya essay, apakah sanggup tenaga pengajar untuk kembali berlelah-lelah memeriksa. Akan jauh lebih efisien bila ujian berbentuk pilihan ganda, sehingga siswa tinggal mengerjakan, dan nilai bisa langsung didapatkan dikarenakan effort memeriksa yang lebih sederhana. Dan ujian tersebut bisa dilakukan berkali-kali sampai sang mahasiswa mahir. Melihat manfaat yang besar bagi mahasiswa karena mudah mengulang suatu evaluasi pembelajaran, maka ujian pilihan ganda adalah masa depan kita.
Tentu ada beberapa hal yang perlu disiapkan ketika kita ingin merancang ujian pilihan ganda agar tepat mengena mengevaluasi kemampuan mahasiswa. Ujian essay memang mampu menilai apakah siswa mampu menganalisis atau tidak, tapi ujian pilihan ganda pun mampu mengevaluasi hal tersebut asal dirancang dengan baik. Soal seleksi perguruan tinggi sebagai contoh, bentuk soalnya pilihan ganda tapi mampu mengevaluasi kemampuan analitik dari peserta. Beberapa hal yang perlu disiapkan adalah:
- Soal haruslah mampu mengevaluasi kemampuan analitik dari mahasiswa dengan tingkat kesulitan setidaknya setara dnegan soal seleksi perguruan tinggi
- Soal pilihan ganda bila ditunjang dengan sistem informasi dan internet akan sangat menguntungkan. Soal dapat degenerate secara random dan pilihannya pun bisa random sehingga menghasilkan variasi soal yang banyak. Bahkan dengan dukungan sistem informasi, jawaban siswa pun dapat segera terevaluasi dengan cepat secara otomatis.
Pilihan ganda adalah masa depan kita